Mahasiswa UBSI Gelar Sosialisasi HAM dan Toleransi : Menerima Perbedaan Memperkuat Kemanusiaan

 


Jakarta, 30 November 2024 – Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya Hak Asasi Manusia (HAM) dan toleransi di tengah keberagaman Indonesia, mahasiswa Universitas Bina Sarana Informatika (UBSI) mengadakan sosialisasi bertajuk "Hak Asasi Manusia & Pentingnya Toleransi" melalui Zoom Meeting. Acara ini dihadiri oleh beberapa mahasiswa dan masyarakat umum.



HAM : Dasar Kehidupan Berkeadilan

Hak Asasi Manusia adalah hak mendasar yang dimiliki setiap individu tanpa terkecuali. Hak ini melekat sejak lahir, bersifat universal, dan tidak dapat dicabut. Dalam sosialisasi tersebut, mahasiswa UBSI memaparkan berbagai aspek penting dari HAM, seperti:

  1. Hak atas Kebebasan Berbicara (Freedom of Expression)
  2. Hak atas Kebebasan Beragama (Freedom of Religion)
  3. Hak atas Pendidikan (Right to Education)
  4. Hak untuk Hidup (Right to Life)

"Penting bagi kita untuk memahami bahwa HAM adalah landasan utama kehidupan yang adil dan bermartabat."

Toleransi: Kunci Kehidupan Harmonis

Selain HAM, acara ini juga membahas pentingnya toleransi dalam kehidupan sehari-hari. Toleransi didefinisikan sebagai sikap saling menghormati dan menerima perbedaan, baik perbedaan agama, budaya, ras, maupun pandangan hidup. Beberapa contoh toleransi yang dibahas meliputi:


  1. Menghormati perayaan agama orang lain, seperti Natal, Idul Fitri, dan Waisak.
  2. Tidak melakukan diskriminasi di tempat kerja, sekolah, atau dalam kehidupan sosial.

"Toleransi bukan hanya memahami perbedaan, tetapi juga hidup berdampingan dengan harmonis."


Diskusi Interaktif dengan Peserta

Diskusi semakin menarik ketika peserta diajak berbagi pandangan mereka tentang kondisi toleransi di Indonesia. Salah satu peserta, Reza Martin, menyampaikan pandangannya, "Toleransi itu ada saat kita bertetangga dan bermasyarakat. Namun, di media sosial, seringkali muncul pemicu perpecahan. Penting bagi kita sebagai generasi muda untuk mengedukasi lingkungan kita dan memperkuat rasa toleransi dalam diri."





Ajakan untuk Hidup Berdampingan dalam Harmoni

Acara ini menjadi ruang refleksi dan edukasi bagi seluruh peserta. Mahasiswa UBSI berharap kegiatan ini mampu menanamkan nilai-nilai toleransi dan HAM kepada masyarakat luas. "Seperti yang pernah dikatakan oleh Gus Dur, 'Tidak penting apa agamamu atau sukumu, jika kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang.' Dengan semangat ini, mari bersama kita ciptakan Indonesia yang damai, saling menghormati, dan penuh harmoni."

Melalui sosialisasi ini, mahasiswa UBSI mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga dan memperkuat nilai-nilai toleransi dan HAM dalam kehidupan sehari-hari.


Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama